PORTFOLIO KAMI

Pengelolaan kegiatan Media Monitoring pada Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya (Polda Metro Jaya) bertujuan untuk memantau, menganalisis, dan merespons berbagai pemberitaan serta opini publik terkait kepolisian di media massa dan media sosial. 

1. Tujuan Media Monitoring

• Mengidentifikasi isu-isu strategis yang berkaitan dengan Polda Metro Jaya.
• Menganalisis sentimen publik terhadap kinerja kepolisian.
• Memberikan rekomendasi kepada pimpinan untuk strategi komunikasi dan kebijakan yang tepat.
• Mencegah penyebaran informasi hoaks atau berita negatif yang dapat merusak citra kepolisian.

2. Ruang Lingkup Media Monitoring

• Media Massa: Surat kabar, televisi, radio, dan portal berita online.
• Media Sosial: Twitter, Facebook, Instagram, YouTube, TikTok, serta forum online.
• Laporan Publik: Aduan dari masyarakat yang beredar di berbagai platform digital.

3. Proses Pengelolaan Media Monitoring

1. Pengumpulan Data

   • Menggunakan software media monitoring atau manual tracking berita di media online dan sosial.
   • Menyusun laporan harian, mingguan, dan bulanan terkait tren pemberitaan.

2. Analisis dan Klasifikasi

   • Menentukan apakah berita bersifat positif, negatif, atau netral.
   • Mengkategorikan isu berdasarkan topik, misalnya keamanan, lalu lintas, kriminalitas, dan kebijakan publik.

3. Penyampaian Laporan

   • Menyusun ringkasan berita dan analisis tren untuk pimpinan Polda Metro Jaya.
   • Memberikan rekomendasi terkait strategi komunikasi dan respons media.

4. Tindak Lanjut dan Respons

   • Jika ditemukan berita negatif atau hoaks, tim media monitoring bekerja sama dengan Humas Polda Metro Jaya untuk klarifikasi atau kontra-narasi.
   • Melakukan koordinasi dengan satuan terkait untuk menindaklanjuti isu yang memerlukan penanganan khusus.

4. Tim Pengelola

• Bidang Humas Polda Metro Jaya sebagai unit utama pengelola media monitoring.
• Tim IT & Media Digital untuk analisis data media sosial dan tren digital.
• Tim Analis Kebijakan Publik untuk memberikan rekomendasi strategis berdasarkan hasil monitoring.

5. Tantangan dalam Pengelolaan Media Monitoring

• Volume data yang besar dan terus berkembang pesat.
• Penyebaran hoaks dan berita tidak akurat yang sulit dikendalikan.
• Dinamika opini publik yang cepat berubah, terutama di media sosial.

Dengan pengelolaan yang efektif, Media Monitoring membantu Polda Metro Jaya dalam menjaga citra institusi, meningkatkan transparansi, serta membangun kepercayaan masyarakat melalui komunikasi yang responsif dan strategis.